ceritanya, 2 tahun yang lalu, saya di amanahin sebuah jabatan yang bukan termasuk staff dan bukan juga kabinet. jadi, kalo ada rapat kabinet, semua orang yang sejabatan ama saya ikut rapat tapi saya TIDAK. jadi, kalo semua staff punya proker, aku gag punya.. Suueeeddiiihhh,, aku gag jelas. :'(
dan di akhir cerita saya sadar ilmu saya malah lebih sedikit daripada teman2 saya yang staff,,walaupun secara struktural saya lebih tinggi dari mereka..dan saya makan hati pada saat itu karena yang saya manage adalah orang dan administrasi. dan orang2 yang saya manage adalah orang yang seumuran dengan saya yang secara tak langsung mereka tidak terlalu 'takut' ke saya tidak seperti pada senior. ya wajarlah,,, tapi, ini yang menjadi kendala bagi amanah yang saya emban. tapi saya tidak pernah menyesali keputusan dan semua yang saya alami, dan saya tetap sangat berterimakasih pada orang-orang yang memberi saya amanah itu, karena saya menghormati mereka.
tapi, karena ada 1 dan banyak hal yang membuat 1 tahun yang lalu ada 3 orang yang mengalami nasib seperti saya. yaa,, saya tahu seerti apa rasanya, tapi paling tidak status mereka jelas, yakni kabinet. hehehe...
anyway,, saya pribadi mau ngucapin makasih buanyak pada 3 gadis ini.
Eviana Dewi Setiawati
terimakasih sudah mau menjadi bulan yang hanya sendiri tapi mau membiaskan sinar matahari dan menjadi sangat bermanfaat di malam hari walau bumi tidak pernah berucap tolong dan terimakasih
Rr. Whiny Hardiyati Erliana
terimakasih sudah mau menjadi lilin yang membantu menerangi mereka yang buta akan hal ini walau kadang kamu harus membakar dirimu sendiri untuk tetap membuat mereka terang dan hangat
Dita Agustina
cewek ini adalah salah satu cewek yang punya ambisi besar yang pernah kukenal, walaupun cewek ini memiliki toleransi yang minim. cewek berbadan mungil ini membuktikan memiliki tanggungjawab dan effort yang luarbiasa. terimakasih dita, kamu mau mengurus hal-hal mendetail yang hanya departemenmu yang punya, terimakasih sudah mau mengurus borang2, dan data2 yang banyak sekali.
terimakasih sudah mau menjadi selat, yang menjembatani 2 pulau yang sangat berbeda budaya dan impian. yang selalu mendinginkan ketika mereka kehausan, yang bisa meluap ketika ada yang hilang